Apa itu Rasio Cepat? Pengertian, Rumus, Ide Penelitian

Rasio cepat adalah salah satu rasio profitabilitas yang paling mudah untuk dihitung karena datanya yang tersedia dengan jelas dalam laporan keuangan perusahaan. Dibandingkan rasio lainnya, seperti rasio lancar, rasio cepat memiliki beberapa keunggulan karena lebih representatif atas keadaan keuangan perusahaan. Apakah benar? Simak penjelasan lengkap mengenai apa itu rasio cepat disini.

Pengertian Rasio Cepat

Rasio cepat (dikenal juga sebagai quick ratio atau acid-test ratio) adalah rasio likuiditas jangka pendek perusahaan yang mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar utang jangka pendeknya dengan aktiva-aktivanya yang paling likuid, yaitu kas dan setara kas, surat berharga, dan piutang dagang (Seth, 2021). Rasio ini dinamakan “rasio cepat” karena aktiva yang masuk dalam penghitungan adalah aktiva yang dapat dijadikan kas dalam waktu cepat/90 hari (CFI, n.d.; My Accounting Course, n.d.)

Rumus Rasio Cepat

Rumus rasio cepat adalah:

Rasio Cepat = (Aktiva Lancar – Persediaan) / Utang Lancar

atau

Rasio Cepat = (Aktiva Lancar – Persediaan – Beban Dibayar di Muka) / Utang Lancar

atau

Rasio Cepat = (Kas dan Setara Kas + Surat Berharga + Piutang Dagang) / Utang Lancar

Semakin tinggi rasio cepat perusahaan, semakin banyak aktiva yang cepat dijadikan kas yang dapat digunakan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Sebaliknya, semakin rendah rasio cepat perusahaan, semakin tinggi risiko perusahaan tidak mampu memenuhi kewajiban jangka pendeknya.

Berapa Rasio Cepat yang Baik?

Rasio cepat yang baik adalah rasio cepat lebih dari 1 (Seth, 2021). Contohnya, apabila sebuah perusahaan memiliki rasio cepat = 3, perusahaan tersebut memiliki “aktiva cepat” 3 kali lipat lebih tinggi daripada utang jangka pendeknya, sehingga perusahaan dapat dengan mudah membayar utang jangka pendeknya.

Cara Menganalisis Rasio Cepat

Perusahaan dengan rasio cepat yang baik (lebih dari 1) dapat membayar utang jangka pendeknya tanpa harus menjual aktiva tetapnya (My Accounting Course, n.d.). Walau demikian, kamu tetap harus memperhatikan rasio-rasio lain seperti rasio lancar atau penjabaran aktiva lancar/utang lancar perusahaan untuk mendapatkan informasi yang lengkap mengenai kesehatan keuangan perusahaan.

Perbedaan Rasio Cepat dengan Rasio Likuiditas Lainnya

Rasio cepat adalah rasio yang lebih konservatif dibandingkan rasio lancar karena hanya mempertimbangkan aktiva yang dapat dengan cepat dijadikan kas (Seth, 2021). Dibandingkan aktiva lancar lainnya, persediaan barang dagang dan beban dibayar di muka tidak dapat digunakan untuk membayar utang jangka pendek, sehingga tidak masuk dalam penghitungan rasio cepat. Berikut perbedaan rasio cepat dengan rasio lancar dan rasio kas:

Keunggulan Rasio Cepat

Terdapat 5 keunggulan rasio cepat dalam mengukur profitabilitas sebuah perusahaan (Accountinguide, 2021):

1. Mudah untuk dihitung dan dianalisis
   Rasio cepat merupakan rasio yang sederhana sehingga mudah untuk dihitung dan dianalisis. Angka-angkanya tersedia secara jelas dalam neraca perusahaan, dan ketika sudah dihitung, kamu dapat melihat bagus/tidaknya rasio cepat hanya dari angkanya (semakin tinggi semakin baik).
2. Tidak termasuk persediaan barang dagang
   Persediaan barang dagang merupakan salah satu aktiva lancar yang tidak dengan mudah dijadikan kas, sehingga penghitungan rasio cepat lebih representatif atas kemampuan perusahaan membayar utang jangka pendeknya. Selain itu, risiko-risiko penurunan nilai persediaan yang disebabkan kerusakan, keusangan, atau pencurian pun dapat dihindari.
3. Tidak termasuk bank overdraft dan cash credit
   Sama seperti tidak masuknya persediaan barang dagang, tidak masuknya bank overdraft dan cash credit membuat rasio cepat lebih representatif atas kemampuan perusahaan membayar utang jangka pendeknya.
4. Lebih baik dari rasio lancar
   Rasio cepat tidak memasukkan persediaan dan beban dibayar di muka dalam penghitungan, sehingga lebih baik dalam mengukur kemampuan perusahaan membayar utang jangka pendeknya dibandingkan rasio lancar yang memasukkan seluruh aktiva lancar.
5. Lebih representatif atas siklus bisnis
   Karena rasio cepat tidak memasukkan persediaan barang dagang, dampak siklus bisnis pun dapat dihindari.

Kelemahan Rasio Cepat

Terdapat 5 kelemahan rasio cepat dalam mengukur profitabilitas sebuah perusahaan (Accountinguide, 2021):

1. Tidak dapat menjadi penentu utama
   Dua perusahaan dapat memiliki rasio cepat yang sama walau penjabaran aktiva atau utangnya sangat berbeda. Kamu harus cermat dalam menilai perbedaan ini, bisa dengan menganalisis penjabaran aktiva/utang atau menggunakan rasio profitabilitas lain seperti rasio kas. Selain itu, perusahaan bisa saja memiliki masalah keuangan jangka pendek dan tidak akan dilikuidasi walaupun rasio cepatnya rendah.
2. Sulit untuk dibandingkan dengan industri lain
   Beberapa industri mungkin memiliki piutang dagang yang jauh lebih tinggi dibandingkan utang dagangnya (contoh: retail/supermarket). Industri lain mungkin membutuhkan aktiva lancar yang tinggi. Dengan demikian, rasio cepat baiknya digunakan untuk membandingkan perusahaan dalam industri yang sama saja.
3. Tidak dihitungnya persediaan mungkin tidak cocok untuk beberapa industri
   Beberapa industri mungkin memiliki persediaan yang sangat mudah dijadikan kas, seperti retail atau supermarket. Tidak dihitungnya persediaan mungkin tidak memberikan gambaran yang lengkap mengenai keadaan keuangan perusahaan tersebut.
4. Tidak memberikan informasi mengenai arus kas perusahaan
   Rasio cepat mungkin menunjukkan kemampuan perusahaan untuk membayar utang jangka pendeknya, namun rasio ini tidak mengandung informasi apapun mengenai arus kas perusahaan.
5. Beberapa aktiva lancar mungkin sulit untuk dijadikan kas dengan cepat
   Selain persediaan, bisa saja aktiva lancar sulit dijadikan kas dengan cepat, misalnya piutang dagang ketika ekonomi sedang mengalami resesi/depresi.

Ide Penelitian Mengenai Rasio Cepat

Dalam penelitian akuntansi, rasio cepat sering digunakan untuk mengukur profitabilitas perusahaan karena penghitungannya yang mudah dan datanya yang tersedia secara publik.

Beberapa penelitian terdahulu mengenai rasio cepat menemukan bahwa:

• Rasio cepat memiliki dampak yang signifikan terhadap harga saham perusahaan publik di Yordania (Warrad, 2014)
• Secara simultan, rasio lancar, rasio cepat, dan net profit margin memiliki dampak signifikan terhadap return on assets (ROA) pada PT. Hero Supermarket Tbk  (Tumanggor, 2020)
• Secara simultan, rasio lancar, rasio cepat, debt-to-equity ratio (D/E Ratio), dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan dalam perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014 (Anggraeni, 2015)

Dikarenakan adanya perbedaan dalam penemuan (yang bisa jadi berkaitan dengan ruang lingkup regional atau tahun penelitian), salah satu penelitian yang dapat kamu lakukan adalah mereplika penelitian terdahulu menggunakan bukti terkini dari perusahaan publik Indonesia. Kamu juga dapat membuat penelitian sendiri apabila kamu memiliki ide yang kuat.

Rasio cepat dapat menjadi variabel dependen maupun independen dalam penelitian, dan kamu dapat menghubungkan rasio cepat dengan:

• Harga saham
• Return on Equity (ROE)
• Return on Assets (ROA)
• Debt-to-Equity Ratio
• Net/Gross Profit Margin
• Rasio lancar
• Rasio kas
• Firm size
• Capital expenditure
• Karakteristik dewan direksi
• Karakteristik dewan komisaris

Masih bingung ingin meneliti tentang apa? Berikut adalah beberapa ide penelitian mengenai rasio lancar:

• Pengaruh rasio cepat terhadap harga saham perusahaan publik Indonesia sektor …
• Pengaruh rasio cepat terhadap return on assets/equity perusahaan publik Indonesia sektor … 
• Pengaruh rasio cepat dan return on equity terhadap harga saham perusahaan publik Indonesia sektor …
• Pengaruh karakteristik dewan direksi/komisaris terhadap rasio cepat
• Pengaruh rasio cepat terhadap net/gross profit margin
• … dan masih banyak lagi! Kamu dapat menganalisis penelitian terdahulu atau penelitian seniormu untuk mencari peluang penelitian mengenai rasio cepat.

Semua variabel ini tersedia di ESGI Dataset, lho! Kunjungi untuk mengetahui lebih lengkap mengenai variabel apa saja yang tersedia untuk diunduh.

Masih bingung bagaimana cara membeli datanya? Temukan langkah-langkahnya dalam artikel ini.

Mari #RisetTanpaRibet dengan ESGI Dataset!